Postingan

Menampilkan postingan dari Desember 2, 2012

Perawat, korban tarik ulur kepentingan

Gambar
Di atas mobil pick up, terkapar seorang wanita, 25 tahun. Telapak tanganya dibalut kain, mengalami luka robek, karena benda tajam. Panjang luka kira-kira 15 cm. Mulai dari pangkal jari kelingking hingga mendekati pergelangan lengan kiri bawah, dekat urat nadi. Sedangkan kedalaman luka mencapai 8 cm. Otot dan lemak kelihatan pakai mata telanjang. Darah mengalir bagaikan pipa bocor. Bibir korban berubah menjadi pucat, keringat dingin, tampak lelah dan tak berdaya. Baju korban kena rembesan darah. Situasi begitu panik. Keluarga yang mengantar terlihat khawatir akan kondisi ibu muda tersebut. Petugas khusus jemput antar pasien (Brankarman) menanti korban tepat di depan ruang Triase Instalasi Gawat Darurat (IGD). Korban berubah status menjadi pasien. Dan, pasien dibawa kedalam ruangan. Dalam IGD hanya satu tempat tidur yang tersisa, dari jumlah total 10 bed. Selebihnya telah terisi oleh pasien lain. Dokter jaga hanya 2 orang, 1 Dokter PNS dan 1 lagi Dokter Internship yang baru saja men
Mengapa anda memilih profesi Keperawatan? Jika pertanyaan itu ditujukan pada saya, maka alasanya sebagai berikut: 1. Peluang kerja sangat terbuka lebar untuk profesi Keperawatan. Baik dalam maupun luar negri. Anda bisa bekerja dimana saja.Seperti, di Rumah Sakit, Klinik,Puskesmas, Dinas Kesehatan, di Kementrian Hukum dan HAM, di Badan Penanggulangan bencana, Palang Merah Indonesia, di Kepolisian, TNI, sebagai Dosen, perusahaan, BUMN dan dimana saja, selagi orang masih mengalami sehat dan sakit. 2. Menjadi Perawat adalah pekerjaan mulia. Anda akan dihargai oleh siapa saja, jika mampu memberikan pelayanan terbaik bagi pasien 3. Perawat membuat perbedaan dalam kehidupan masyarakat. Merawat orang dan membantu orang lain menjalani kehidupan sehat adalah memuaskan dan penting bagi diri sendiri dan orang lain. 4. Perawat dapat memilih spesialisasi sesuai peminatan. Jika Anda tertarik sebagai Perawat ahli Jantung atau Perawat ahli Maternitas, maka Anda dapat melanjutkan pendidikan ketika

EVERYTHING IS STARTED WITH A SHORT STORY

Gambar
"Ooh kamu anak FIK.. eh FIK apaan sih, kedokteran? komputer? kebudayaan?" "Kenapa mau jadi Perawat, kenapa gak sekalian aja jadi Dokter?" "Fakultas Ilmu Keperawatan, emang ada ya?" "Kuliahnya lama bangeett, isinya kebanyakan perempuan, trus kerjanya sama orang sakit. lo masih mau jadi Perawat?" "Abis lulus S1 Keperawatan itu bisa lanjut jadi Dokter ya?" "Kok cowok jadi Perawat sih, nantinya lulus jadi Mantri ya?" "Pasti waktu SPMB, milih FIK itu bukan pilihan pertama ya?" "Perawat itu bukannya cuma bantu-bantuin Dokter doang ya? ngapain kuliah tinggi-tinggi" "Gue denger sekarang FIK ada S2nya ya? spesialis gitu? emang bisa bikin praktek gitu? tapi sekarang aku sudah tau jawababnya.... mudahan semua sahabatku juga punya sebuah jawaban yg tidak mesti sama dengan ku dan jawaban itu bisa sebagai konsekuensinya dalam menjalanani sebuah hidup dalam pekerjaan atau frofesi walau a